
SHANGHAI, 22 September 2025 /PRNewswire/ — Di HUAWEI CONNECT 2025, Huawei menggelar konferensi yang membahas inovasi komunikasi data dengan tema “Xinghe Intelligent Network: Shaping Intelligent Connectivity in the AI Era.” Di sesi ini, Leon Wang, President, Data Communication Product Line, Huawei, meluncurkan Solusi Jaringan Pintar Xinghe versi terbaru yang berpusat pada AI. Solusi ini memiliki arsitektur tiga jenjang—otak berbasiskan AI, konektivitas berbasiskan AI, dan perangkat berbasiskan AI—yang mempercepat integrasi luas antara AI dan jaringan komunikasi. Solusi ini juga menyediakan berbagai layanan dan pengalaman konektivitas untuk skenario spesifik, misalnya konektivitas zero packet loss, konektivitas dengan throughput tinggi, deterministic low latency, serta sistem keamanan zero trust untuk semua skenario. Dengan pendekatan jaringan yang siap menyambut aI, jaringan yang didukung AI, serta sistem keamanan yang didukung AI, Solusi Jaringan Pintar Xinghe menghadirkan potensi teknologi pintar di berbagai industri.
AI tengah merombak dunia dengan kecepatan luar biasa dan mentransformasi aktivitas perusahaan sehingga menimbulkan tiga tuntutan utama bagi jaringan: efisiensi pelepasan daya komputasi, pengalaman layanan yang terjamin, serta perlindungan dari ancaman tak dikenal. Demi menjawab tuntutan tersebut, Jaringan Pintar Xinghe dari Huawei mengadopsi arsitektur tiga jenjang berbasiskan AI yang memperkuat empat solusi inti: Xinghe AI Campus, Xinghe Intelligent WAN, Xinghe AI Fabric 2.0, dan Xinghe AI Network Security—guna mempercepat transformasi cerdas di berbagai industri.
- Xinghe AI Campus memperluas jangkauan sistem keamanan dari dunia digital ke dunia fisik, membangun kompleks jaringan dengan perlindungan menyeluruh. Tahun lalu, Huawei melansir Teknologi Wi-Fi Shield dan teknologi pencegahan akses jaringan ilegal. Kedua solusi ini mengatasi risiko keamanan pada air interface dan akses perangkat. Untuk mengatasi ancaman kamera tersembunyi, Huawei juga meluncurkan AP (access point) nirkabel pertama di industri yang bisa mendeteksi kamera mata-mata, bahkan mampu menemukan kamera tersembunyi secara akurat dan melindungi rahasia dagang serta privasi selama 24 jam. Di kantor eksekutif, laboratorium litbang, dan area penting lain, teknologi pemindaian Wi-Fi mendeteksi gerakan mikro hingga jarak sentimeter. Maka, AP nirkabel ini mampu mengidentifikasi keberadaan manusia dengan jitu dan menjaga keamanan ruangan secara menyeluruh.
- Xinghe AI Fabric 2.0 memberikan jaminan cerdas untuk komputasi umum dan komputasi AI untuk mengoptimalkan daya komputasi. Dalam skenario komputasi umum, simulasi terpadu antara switch dan perangkat keamanan mempercepat peluncuran layanan baru dari 7 hari menjadi hanya 5 menit. Satu perangkat mampu memantau lebih dari 200.000 arus layanan secara real-time. Maka, gangguan jaringan terdeteksi dalam hitungan detik. Dalam skenario komputasi AI, teknologi pemindaian AI buatan Huawei, didukung training-inference scheduling engine mesin, membuat GPU mampu beralih antara peran pelatihan dan inferensi, mencapai pemanfaatan komputasi 100%, serta meningkatkan performa inferensi sebesar 10%. Huawei juga memperkenalkan arsitektur unik empat bidang dengan jaringan klaster dua lapis untuk mendukung 100.000 GPU. Arsitektur ini menghemat biaya hingga 40% dibandingkan desain tiga lapis tradisional sehingga menjadi basis komputasi AI yang optimal.
- Xinghe Intelligent WAN menghadirkan layanan jaringan-komputasi terintegrasi yang berkapasitas tinggi. Solusi ini menghasilkan daya komputasi yang sesuai dengan permintaan perusahaan. Solusi ini juga menawarkan layanan enterprise private line dalam dua versi (Basic dan Pro), serta menggunakan algoritma lossless Starnet dan mesin vektor Starnet. Hasilnya, solusi ini mewujudkan transmisi jarak jauh zero-packet-loss dan efficiency loss di bawah 5%, sambil menjaga data sensitif yang berada di lokasi milik perusahaan. Solusi ini secara signifikan menghemat investasi awal, mendukung perluasan skala secara elastis, dan melindungi keamanan data sekaligus efisiensi pemanfaatan daya komputasi.
- Xinghe AI Network Security mengutamakan konsep “AI vs. AI” untuk membangun basis keamanan nol kepercayaan berbasis AI di semua skenario. Huawei telah melatih model keamanan AI zero-trust dengan data masif, mencakup dari lebih dari 100 node cloud di seluruh dunia. Hasilnya, solusi ini mampu mencapai tingkat deteksi ancaman tak dikenal hingga 95%—tertinggi di industri. Dengan AI Core buatan Huawei (daya komputasi khusus), model keamanan AI ini terintegrasi langsung dengan firewall lokal. Kemampuan ini, didukung mesin Emulator untuk membongkar varian virus, mendukung identifikasi dan pemblokiran ancaman secara real-time.
Selain itu, Huawei NetMaster, agen AI untuk jaringan, memfasilitasi kegiatan operasional dan pemeliharaan (O&M) otonom selama 24/7 dengan dukungan AI. NetMaster menjamin keandalan konektivitas tanpa gangguan jaringan. NetMaster juga dapat mendeteksi lokasi pemasangan AP, gangguan lingkungan, dan pengalaman terminal secara akurat. Jika masalah umum Wi-Fi terdeteksi, seperti jangkauan lemah atau interferensi, sistem ini langsung menghitung dan menjalankan solusi terbaik dari sisi jangkauan, interferensi, dan beban jaringan. Lewat cara ini, 80% gangguan jaringan nirkabel teratasi secara otomatis.
Di acara tersebut, Huawei juga mengumumkan hasil inovasi yang tercapai lewat kerja sama dengan klien-klien ternama, termasuk Tsinghua University, Peking University, Shandong University, dan iFLYTEK serta memaparkan proyek percontohan skala global bersama pionir-pionir industri seperti Shenzhen Power Supply Bureau, Shenzhen Welkin School, China Pacific Insurance (Group) Co., Ltd., serta Resorts World Sentosa (Singapore). Studi kasus ini mencakup sektor-sektor pendidikan, kelistrikan, keuangan, dan melibatkan perusahaan besar lain sehingga menjadi referensi seputar transformasi digital dan cerdas di seluruh dunia.
Menjunjung pendekatan “AI for All, All on IP”, Huawei akan selalu berinovasi, serta meningkatkan produk dan solusi Jaringan Pintar Xinghe sekaligus berkolaborasi dengan klien dan mitra global untuk membangun jaringan yang berpusat pada AI dan membangun era teknologi pintar.